Home
About
Contact
Facebook
Home
Features
Multi DropDown
DropDown 1
DropDown 2
DropDown 3
ShortCodes
SiteMap
Error Page
Mega Menu
Video Documentation
Documentation
Download This Template
Features
Multi DropDown
DropDown 1
DropDown 2
DropDown 3
ShortCodes
SiteMap
Error Page
Mega Menu
cerita
Surat Untuk mBak Wulan
April 22, 2020
Doodle
Google Doodle : Terimakasih Yang Berjuang Keras Saat Pendemi Covid-19
April 17, 2020
Serba-Serbi
Allah Maha Mendengar
April 15, 2020
Abu Danish
Subhanallah Indahnya Kalamullah Surat Maryam
March 08, 2020
Video Documentation
Documentation
Download This Template
Beranda
ws rendra
Sajak WS Rendra
Sajak WS Rendra
by -
Sejutablog
on -
Agustus 11, 2009
Sering kali aku berkata, ketika seorang memuji milikku,
bahwa sesungguhnya ini hanya titipan,
bahwa mobilku hanya titipan-Nya,
bahwa rumahku hanya titipan-Nya,
bahwa hartaku hanya titipan-Nya,
bahwa putraku hanya titipan-Nya,
tetapi, mengapa aku tak pernah bertanya,
mengapa Dia menitipkan padaku ?
Untuk apa Dia menitipkan ini padaku ?
Dan kalau bukan milikku, apa yang harus kulakukan untuk milik-Nya ini ?
Adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku ?
Mengapa hatiku justru terasa berat, ketika titipan itu diminta kembali oleh-Nya ?
Ketika diminta kembali, kusebut itu sebagai musibah
kusebut itu sebagai ujian,
kusebut itu petaka,
kusebut dengan panggilan apa saja untuk melukiskan bahwa itu adalah derita.
Ketika aku berdoa,
kuminta titipan yang cocok dengan hawa nafsuku,
aku ingin lebih banyak harta,
ingin lebih banyak mobil,
lebih banyak popularitas,
dan kutolak sakit,
kutolak kemiskinan,
seolah keadilan dan kasih-Nya harus berjalan seperti matematika:
aku rajin beribadah,
maka selayaknyalah derita menjauh dariku,
dan nikmat dunia kerap menghampiriku.
Kuperlakukan Dia seolah mitra dagang, dan bukan kekasih.
Kuminta Dia membalas perlakuan baikku, dan menolak
keputusan-Nya yang tak sesuai keinginanku.
Gusti, padahal tiap hari kuucapkan,
Hidup dan matiku hanyalah untuk beribadah…
Ketika langit dan bumi bersatu, bencana dan keberuntungan sama saja.
Selamat jalan bung Rendra...
Author : Gunawan
Posting Komentar
0 Komentar
Social Plugin
Popular Posts
4 Gaya Cantik Tampil Stylish ke Kondangan
September 20, 2016
Google Doodle : Terimakasih Yang Berjuang Keras Saat Pendemi Covid-19
April 17, 2020
Subhanallah Indahnya Kalamullah Surat Maryam
Maret 08, 2020
Facebook
Header Ads
Diberdayakan oleh Blogger
0 Komentar